Rabu, 12 November 2008

Kelurahan Damai Langganan Banjir

* Ketinggian Air Hanya 50 centimeter

BALIKPAPAN, TRIBUN - Hujan mengguyur kota Balikpapan sekitar pukul 08.00 hingga pukul 11.00 mengakibatkan sejumlah kawasan pemukiman tergenang banjir. Seperti halnya di Kelurahan Damai Jalan MT Haryono, Balikpapan Selatan ketinggian air hanya sampai mata kaki atau 50 centimeter.

"Banjir kali ini tidak besar, hanya semata kaki. Yang perlu diwaspadai rumah penduduk terendam ada empat RT yaitu di RT 41, 40, 38 dan 39. Jumlah korban banjir kali ini juga tidak sampai 100 KK," kata Kepala Kantor Kelurahan Damai, Suparman, Rabu (12/11).

Menurut Suparman, wilayah kelurahan yang dipimpinnya merupakan daerah rawan banjir karena terdapat Daerah Aliran Sungai (DAS) Ampal. DAS Ampal menampung kiriman air ketika hujan dari empat daerah kelurahan lainnya.

"Aliran air dari Gunung Samarinda, Sumber Rejo, Batu Ampar dan Gunung Bahagia. Makanya tidak heran kalau di Kelurahan Damai selalu banjir bila hujan. Dari masyarakat Kelurahan Damai sendiri memang menginginkan adanya normalisasi DAS Ampal untuk mencegah banjir di kala hujan," kata Suparman.

Suparman memprediksi tahun 2009 proyek pelaksanaan pembangunan sarana fisik normalisasi DAS Ampal sudah berjalan. Ia dan jajarannya mengharapkan masyarakat mendukung dengan porgam pemerintah ini dengan tidak mempersulit ganti rugi taksasi rumah terkena penggusuran pembangunan sungai.

Sementara itu, di Jalan MT Haryono tepatnya jembatan PDAM peninggian jalan terjadi macet lalu lintas hampir 500 meter baik dari arah Jalan Jenderal Sudirman dan Balikpapan Baru. Kemacetan akibat genangan air yang cukup tinggi sekitar 50 centimeter dan sempitnya badan jalan tertutup tanah urukan. (m20)

Tidak ada komentar: