Selasa, 11 November 2008


PPI Fasilitasi Penyemenan Jalan

BALIKPAPAN, TRIBUN - Banjir yang menjadi masalah di Kota Balikpapan berdampak banyak bagi masyarakat, salah satunya di kawasan Pandansari, Balikpapan Tengah. Banjir luapan parit besar di Pandansari, mengakibatkan jalan di depan TK Manuntung tergerus hingga tercipta lubang menganga. Jika hujan, lubang ini bikin susah pengguna jalan, terutama bagi PKL yang banyak bermukim di kawasan ini.
"Sering koq pengendara sepeda motor jatuh pada saat melewati jalan ini. Apalagi PKL, mesti ekstra hati-hati kalau melewatinya. Terpelecok sedikit, PKL bisa jatuh terguling hingga merugi karena dagangannya rusak," keluh warga.
Karena sudah sangat mengganggu, Partai Pemuda Indonesia (PPI) memfasilitasi semenisasi sebagian lubang jalan sehingga dapat lebih baik dilalui. Minggu (9/11), aktivis partai bernomor 14 ini melakukan kerja bakti semenisasi sebagian lubang jalan tersebut. Kegiatan tersebut sekaligus memaknai Hari Pahlawan dengan kiprah positif.
"Meski di bawah cuaca mendung, alhamdulillah kerja kecil ini berlangsung lancar. Semoga saja pemerintah kota segera melakukan rehab jalan yang lebih baik, sehingga mendukung kelancaran aktivitas ekonomi dan masyarakat di kawasan ini," kata Hendarto, koordinator kerja bakti.
Menurut warga sekitar, jalan itu rusak digerus banjir yang disebabkan luapan parit besar Pandansari. Keadaan parit itu memang dangkal. Juga ada tongkat-tongkat penahan sampah di tengahnya. "Sebaiknya parit itu rutin dikeruk dan ditinggikan damnya. Supaya lebih banyak menampung air. Selain itu, tongkat-tongkat ulin yang sudah dibangun, sebaiknya dilepas saja. Karena tongkat-tongkat itu justru menghalangi laju air sehingga meluap," ujar Yusuf, salah seorang warga.
Warga tidak hanya memerlukan pembangunan jalan, juga dukungan DAS yang lancar, sehingga masyarakat tidak menjadi korban. "Selama ini, kalau jalanan di sini banjir pasti pemukimannya terikut," pungkas Hendarto. (*/m20)

Tidak ada komentar: